Pijarkalimantan.com Kotabaru,- Suara benturan keras sekali hingga kami kaget dan bergegas keluar rumah untuk memastikan asal suara,” ungkap seorang warga Sungup Kanan di lokasi kejadian, Sabtu (0)6/7/2024).
Suara benturan keras itu ternyata berasal dari truk pengangkut minyak CPO yang menabrak pagar Pondok Pesantren (Ponpes) Ar-Raudah yang beralamat di Desa Sungup Kanan, Kecamatan Pulau Laut Tengah, Kabupaten Kotabaru.
Sopir yang membawa truk CPO bermuatan 8,5 ton yang mengalami kecelakaan itu mengatakan, akan membawa CPO ke PT Sime Darby Oils (SDO) Pulau Laut Refinery CPO.
“Kalau isinya paling banyak 8,5 ton, kami berangkat dari Kabupaten Tanah Laut (Pelaihari) menuju ke PT Sime Darby Oils Pulau Laut Refinery di Pulau Laut Utara, di Desa Sungai Taib, Kabupaten Kotabaru,” katanya.
Sopir dan anaknya yang ikut serta saat kejadian mengalami luka ringan di bagian kaki akibat terjepit dan benturan.
Sesaat setelah kejadian, posisi mobil truk miring sehingga CPO tumpah keluar melalui lubang got bagian atas.
“Tangki mobil ini tidak bocor, tetapi CPO keluar dari lubang tangki bagian atas, tempat memasukan CPO ke dalam tangki,” ungkap warga sekitar.
Pihak PT Sime Darby Oils Pulau Laut Refinery saat ini telah melakukan koordinasi secara internal.
“Kami akan berkoordinasi dengan pihak logistik untuk segera turun ke lapangan untuk cross check,” ujar Erick staf PT Sime Darby Oils Pulau Laut Refinery.
Dapat informasi di lapangan, diduga kecelakaan terjadi akibat ada gangguan pada tie rod sehingga truk tidak dapat dikendalikan.