Pijarkalimantan.com, Batulicin – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) menggelar Forum Satu Data Indonesia (SDI) di Soraja Hall 2, Hotel Ebony Batulicin, pada Selasa (17/12/2024).
Hadir dalam acara ini, Bupati Tanbu Zairullah Azhar melalui Zoom, Staf Ahli Bidang Pemerintahan M. Yamani, Kepala Bappedalitbang Tanbu Andi Anwar Sadat, Kepala Diskominfosp Tanbu Al Husain Mardani, Kepala BPS Tanbu Ihsan Nulhakim, serta Kepala dan perwakilan SKPD dan Camat Tanbu.
Kepala Bappedalitbang Tanbu, Andi Anwar Sadat, menyampaikan bahwa kegiatan ini diselenggarakan sebagai tindak lanjut dari kebijakan pengelolaan data yang berpedoman pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia.
“Menegaskan kembali, peran data sebagai dasar perencanaan, pelaksanaan, evaluasi hingga pembangunan. SDI di harapkan sebagai strategi perbaikan tata kelola data yang terpadu dan bisa di pertanggungjawabkan,” ungkapnya.
Pengelolaan data yang baik mendukung percepatan implementasi SDI untuk perencanaan pembangunan. Oleh karena itu, seluruh perangkat daerah diharapkan berkontribusi dalam penyediaan data statistik sektoral terkait perencanaan pembangunan daerah.
Tujuan kegiatan ini adalah untuk menyampaikan indikator dan keterkaitan data yang menjadi tanggung jawab masing-masing SKPD, serta memastikan bahwa data yang dikelola SKPD sesuai dengan standar yang ditetapkan, guna meningkatkan kualitas data yang terintegrasi.
Kepala Bappedalitbang Tanbu, Andi Anwar Sadat, dalam sambutannya melaporkan kegiatan Forum SDI. Forum ini bertujuan agar setiap SKPD dapat menunjukkan data yang dimilikinya, memastikan penggunaan data yang efektif, serta menciptakan sistem data yang transparan dalam pemerintahan.
Kegiatan ini dihadiri kurang lebih sebanyak 60 orang. Kegiatan juga di isi narasumber dari Bappedalitbang Tanbu, Alfian.
Bupati menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya forum SDI Kab Tanbu. Bupati menegaskan tentang akurasi data, kejelasan dan kepastian data perlu menjadi kesepakatan dan pemahaman bersama.
“Dalam konteks manajemen, data menjadi kunci keberhasilan dari perencaan pembangunan daerah,” ucap Bupati Zairullah.
Bupati mengingatkan bahwa banyak hal yang perlu diperhatikan terkait data, seperti pengolahan melalui sistem, kesesuaian indikator, kriteria data, dan lainnya. Menurut Bupati, data yang dapat dipertanggungjawabkan adalah data yang akurat.
“Saya memberikan apresiasi, support, semangat dan terimakasih atas kegiatan yg kita lakukan ini. Mungkin terlihat sederhana tapi ini sangat strategis dan penting, semoga apa yang kita lakukan ini menuai keberhasilan,” pungkas Bupati.
Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, M. Yamani, mengingatkan peserta Forum SDI Tanbu untuk memanfaatkan kegiatan ini sebaik mungkin dan menyampaikan informasi kepada SKPD. Kebenaran dan akurasi data menjadi fokus utama, diikuti langkah strategis selanjutnya.