Pijarkalimantan.com, Batulicin – Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Bumbu, Ambo Sakka, menghadiri Focus Group Discussion (FGD) tentang Pengelolaan Anggaran Pemerintah Daerah di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Kalimantan Selatan, Selasa (8/10/2024) di Banjarmasin.
Acara ini menjadi momentum penting bagi Pemkab Tanbu, yang mendapatkan insentif fiskal kinerja sebesar Rp5,68 miliar untuk kesejahteraan masyarakat dan Rp4,48 miliar untuk dana desa, totalnya mencapai Rp10,16 miliar!
Dalam sesi tanya jawab yang penuh antusias, Ambo Sakka mengangkat isu-isu krusial seperti stunting dan pendidikan, berharap agar tantangan ini dapat menjadi fokus pembahasan dalam forum tersebut.
“Kami berharap permasalahan yang ada dapat dibahas dan diatasi dalam FGD ini,” ujarnya.
FGD ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan anggaran daerah, termasuk tata kelola Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) serta penyusunan laporan keuangan pemerintah. Acara ini juga memperkuat peran Direktorat Jenderal Perbendaharaan sebagai Regional Chief Economist dan Financial Advisor bagi pemerintah daerah di Kalimantan Selatan.
Hadir pada FGD tersebut seluruh Sekretaris Daerah (Sekda) dan perwakilan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dari seluruh kabupaten dan kota se-Kalsel.
sumber : mc.tanahbumbukab.go.id