Pijarkalimantan.com – Magelang
Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, atau yang akrab disap Bang Arul, menunjukkan semangat tinggi dalam mengikuti Retreat Kepala Daerah. Kegiatan ini menjadi ajang bagi para kepala daerah untuk menyerap wawasan serta strategi baru dari para narasumber berkompeten.
Memasuki hari keenam retreat, Rabu (26/02/2025), Bupati Bang Arul bersama para kepala daerah lainnya dijadwalkan mengikuti sejumlah pemaparan strategis usai menyelesaikan Ishoma siang. Salah satu sesi utama menghadirkan Menko Polhukam Budi Gunawan dan Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus (P2IPK) Aries Marsudiayanto, yang membahas strategi keamanan serta pengendalian pembangunan.
Dalam paparannya, Menko Polhukam Budi Gunawan menekankan bahwa pemerintah terus berupaya memperkuat keamanan nasional melalui peningkatan sinergi antar lembaga serta penguatan kapasitas aparatur keamanan.
“Kita harus terus meningkatkan kerja sama antara lembaga keamanan dan meningkatkan kemampuan aparatur keamanan,” tegasnya.
Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya pengawasan kebijakan di bidang politik dan keamanan agar para kepala daerah dapat lebih memahami dan mendukung upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas di wilayah masing-masing.
Sementara itu, Kepala Badan P2IPK Aries Marsudiayanto menggarisbawahi urgensi transparansi dan akuntabilitas dalam pengendalian pembangunan guna mencegah korupsi dan penyimpangan.
Menurutnya, pengawasan ketat terhadap pelaksanaan program pembangunan menjadi kunci utama dalam memastikan proyek-proyek berjalan sesuai standar yang telah ditetapkan. Tak hanya itu, ia juga menekankan pentingnya investigasi khusus dalam mengungkap berbagai kasus penyimpangan serta pemanfaatan teknologi dalam proses investigasi untuk meningkatkan efektivitas dan akurasi.
Bupati Bang Arul mengapresiasi berbagai materi yang disampaikan dan berharap ilmu yang diperoleh selama retreat ini dapat diimplementasikan di Tanah Bumbu.
“Semoga wawasan dan strategi yang kita pelajari di sini dapat diterapkan di daerah melalui kolaborasi yang terukur dan terarah, khususnya dalam meningkatkan keamanan serta pengendalian pembangunan dengan dukungan teknologi,” pungkasnya.