Kasat Lantas: Kecelakaan Beruntun Akibat Rem Truk Tak Berfungsi

Oplus_131072

BANJARMASIN – Kecelakaan beruntun terjadi di Flyover Jalan S. Parman, Banjarmasin, pada Sabtu malam (11/1/2025).

Sebuah truk tronton yang mengalami rem blong menabrak beberapa kendaraan di jalan tersebut.

Insiden yang terjadi sekitar pukul 20.00 WITA ini melibatkan enam kendaraan, termasuk tiga mobil, satu truk tronton, dan dua sepeda motor.

Kasat Lantas Polresta Banjarmasin, AKP Edwin Widya Dirotsaha Putra., S.I.K., MM., CPHR., CBA.,

Kasat Lantas Polresta Banjarmasin, AKP Edwin Widya Dirotsaha Putra., S.I.K., MM., CPHR., CBA., menjelaskan bahwa truk kehilangan kendali saat melintas di jembatan.

“Rem truk tiba-tiba tidak berfungsi, sehingga pengemudi tidak dapat menghentikan laju kendaraan. Akibatnya, beberapa kendaraan terlibat tabrakan beruntun,” ujar Edwin.

Meski kerusakan kendaraan cukup parah, pihak kepolisian memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

“Korban hanya mengalami luka ringan. Salah satu pengendara sepeda motor yang terjepit sudah mendapat perawatan dan diperbolehkan pulang, namun kami tetap menyarankan pemeriksaan lebih lanjut di rumah sakit,” tambahnya.

Sopir truk tronton telah diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Petugas dari kepolisian kini juga sedang menyelidiki penyebab pasti kecelakaan dan memastikan tidak ada kelalaian dalam pemeliharaan kendaraan.

Kecelakaan ini juga menyebabkan kemacetan parah di kawasan Flyover Jalan S. Parman dan Jalan Brigjend Hasan Basri.

Beberapa pengguna jalan bahkan mengabadikan momen tersebut dan membagikannya di media sosial, memperburuk kepanikan warga sekitar.

Polisi terus melakukan pendataan terkait kerusakan kendaraan dan kondisi korban.

Ia juga mengimbau pengemudi truk dan kendaraan besar lainnya untuk memeriksa kelayakan kendaraan sebelum bepergian guna menghindari kecelakaan serupa.

Baca Juga  Dirjen SDA Tinjau DIR Anjir Serapat untuk Dukung Swasembada Pangan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *