Pijarkalimantan.com, Batulicin – Rapat Koordinasi (Rakoor) Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) telah diselenggarakan di Kantor Bupati Tanbu pada Senin (12/02/2024). Rakoor ini bertujuan untuk membahas peran Forkopimda dalam mendukung kelancaran Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak Tahun 2024.
Dalam Rakoor tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Ambo Sakka mewakili Bupati Tanbu, Zairullah Azhar, secara resmi membuka acara. Ambo Sakka menekankan komitmen Forkopimda, KPU, dan Bawaslu untuk memastikan penyelenggaraan Pemilu berjalan aman dan damai.
Ambo Sakka menegaskan pentingnya kerjasama kolektif Forkopimda dalam menghadapi potensi masalah yang mungkin muncul selama Pemilu.
“Untuk Puskesmas dan Rumah Sakit tetap buka di hari pemilihan,” tegasnya kepada Kepala Dinas Kesehatan.
Dia juga mengajak semua pihak, termasuk pemerintah daerah, untuk berperan aktif dalam menyukseskan penyelenggaraan Pemilu 2024 demi terwujudnya suasana aman dan damai.
Terkait banyaknya anggota KPPS yang mengundurkan diri di detik-detik terakhir, Ambo Sakka berpesan kepada ketua KPU agar mengkondisikan hal tersebut.
Pemerintah Daerah melihat tingginya antusiasme masyarakat terhadap Pemilu tahun ini, dengan target partisipasi pemilih meningkat hingga 80-90 persen.
“Pemilu tahun sebelumnya Tanah Bumbu hanya mencapai 75%, target tahun ini kita harus mencapai 80% sampai 90%,” ucap Ambo Sakka.
Menyinggung masuknya masa tenang menjelang Pemilu, Ambo Sakka menegaskan pentingnya penertiban alat peraga kampanye (APK) oleh Bawaslu dan Pemerintah Daerah untuk memastikan lingkungan yang steril dari APK tersebut.
“Dalam masa tenang, diharapkan semua spanduk caleg atau APK di pinggir jalan disingkirkan,” tegasnya.
