Martapura, 29 Januari 2025 – Banjir yang melanda wilayah Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar, mengundang perhatian serius dari pihak TNI dan pemerintah setempat.
Babinsa dan perangkat desa bergerak cepat untuk membantu meringankan beban warga yang terdampak bencana.
Salah satunya adalah kegiatan penyaluran bantuan di Desa Tanjung Rema yang dilaksanakan oleh Koptu Safii, Babinsa Koramil 1006-06/Martapura, bersama Pembakal (Kepala Desa) Madraji, Sekretaris Desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), serta aparat desa lainnya.
Bantuan yang diberikan berupa sembako, yang disalurkan kepada 254 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 897 jiwa di Desa Tanjung Rema, yang mencakup berbagai kelompok rentan seperti ibu hamil, bayi, balita, lansia, dan penyandang disabilitas.
Bantuan ini berasal dari dana desa yang dialokasikan khusus untuk warga yang terdampak bencana.
“Bantuan ini kami salurkan dari pagi hingga malam hari, agar setiap warga yang membutuhkan bisa segera mendapatkan bantuan yang mereka perlukan. Kami berkolaborasi dengan aparat desa dan TNI untuk memastikan bantuan sampai ke setiap titik terdampak,” kata Koptu Safii.
Pembakal Desa Tanjung Rema, Madraji, menambahkan, “Semoga bantuan ini bisa meringankan beban warga kami yang terdampak bencana. Kami berharap seluruh warga tetap sabar dan waspada, serta bersama-sama menghadapi musibah ini dengan penuh semangat.”
Jenis bantuan yang diberikan meliputi sembako untuk kebutuhan dasar, yang sangat dibutuhkan oleh warga di tengah kondisi darurat.
Para penerima bantuan terdiri dari berbagai kelompok masyarakat, seperti ibu hamil (bumil), bayi, balita, lansia, dan penyandang disabilitas, yang membutuhkan perhatian ekstra dalam situasi bencana.
“Semoga kerja ibadah ini untuk kemanusiaan dimudahkan oleh Allah SWT, dan semoga warga kami merasa senang serta terbantu,” ujar Madraji
TNI, melalui Babinsa dan aparat desa, memastikan bahwa bantuan akan terus disalurkan secara berkala selama situasi bencana ini berlangsung.
Koordinasi yang solid antara TNI, pemerintah desa, serta masyarakat setempat diharapkan dapat mempercepat proses pemulihan dan membantu warga yang terdampak untuk pulih dari bencana ini.
Pihak Kodim 1006/Banjar dan pemerintah setempat juga terus mengimbau warga untuk selalu waspada terhadap kemungkinan banjir susulan dan menjaga kebersihan serta kesehatan di tengah situasi bencana.